Pemanfaatan Eco Enzyme Sebagai Upaya Dalam Mengurangi Sampah (Zero Waste)

Published by rkim on

Karya : Novri Ayu Lestari, Sarita Okbiyanca dan Ulfia Ariesta Dewi

Para ibu rumah tangga ataupun juru masak dalam suatu tempat makan umumnya membuang begitu saja sisa-sisa bahan makanan maupun sisa makanan di tempat sampah. Semakin menumpuknya sisa bahan makanan dan juga sisa makanan membuat lingkungan  kurang nyaman dengan aroma yang dihasilkan dan membuat lingkungan menjadi kumuh. Dengan adanya hal tersebut, dapat dilakukan pengurangan limbah sampah dapur dengan memanfaatkan Eco Enzyme.

Eco Enzyme merupakan suatu fermentasi limbah dapur organik yang menghasilkan warna yang gelap dan aroma fermentasi asam manis yang kuat. Eco Enzyme dapat dibuat dari cairan sampah yang diolah lebih lanjut sehingga dapat dimanfaatkan sebagai pembersih rumah, pupuk alami, dan pestisida. Eco Enzyme bebas dari bahan kimia, mudah terurai, lembut di tangan, dan ramah lingkungan. Cairan ini dapat membasmi serangga secara alami seperti semut, serangga, dan lain-lain. Eco Enzyme juga dapat digunakan sebagai perangsang hormon tanaman untuk meningkatkan kualitas buah, sayuran, dan hasil panen. Dalam proses fermentasi seperti pada pembuatan kompos, Eco Enzyme memiliki keistimewaan yaitu tidak membutuhkan lahan yang luas. Botol-botol bekas yang sudah tidak digunakan dapat dimanfaatkan sebagai tangki fermentasi sehingga mendukung konsep reuse dalam menyelamatkan lingkungan.

Proses fermentasi Eco Enzyme juga bisa digunakan dalam mengatasi kenaikan suhu akibat emisi gas karbon dioksida yang berasal dari aktivitas manusia. Eco Enzyme dibuat melalui proses fermentasi yang melepaskan gas ozon (O3) yang mana dapat mengurangi kadar karbon dioksida (CO2). Penurunan kadar karbon dioksida di lingkungan selanjutnya dapat membantu mengatasi efek rumah kaca penyebabglobal warming.

Sumber : Ulfia Septiani, N. R. (2021). Eco Enzyme: Pengolahan Sampah Rumah Tangga Menjadi Produk Serbaguna di Yayasan Khazanah Kebajikan. Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ, 2-7.


0 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *